Pengajian Guru Zuhdi Selasa Sore Tanggal 20 Agustus 2019

Guru Zuhdi Biografi Singkat

Guru Zuhdi dilahirkan di Alabio pada hari kamis tanggal 10 Februari 1972 Masehi atau bertepatan dengan 24 Dzulhijah 1391 Hijriah. Guru Zuhdi adalah anak dari KH. Muhammad bin H. Jaferi Al Banjari (Pimpinan Pondok Pesantren Al Falah periode 1986 - 1993). Ayah beliau adalah sahabat Abah Guru Sekumpul (KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani) dan juga murid dari KH. Anang Sya’rani Arief. Guru Zuhdi sempat belajar di Pondok Pesantren Al Falah selama 2 bulan. Karena Guru Zuhdi sering sakit, maka beliau berhenti belajar dan melanjutkan belajar ilmu agama dengan Kakek beliau di Alabio. Ketika Kakek beliau meninggal dunia, Guru Zuhdi kembali ke Banjarmasin dan belajar dengan Ayah beliau sendiri yaitu KH. Muhammad. 

Pengajian Guru Zuhdi Selasa Sore Tanggal 20 Agustus 2019

Guru Zuhdi juga melanjutkan belajar ilmu agama dengan KH. Muallim Syukur Teluk Tiram Banjarmasin. Setelah KH. Muallim Syukur meninggal dunia, Guru Zuhdi diserahkan kepada Abah Guru Sekumpul (KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani). Abah Guru Sekumpul pernah berkata kepada Ayah Guru Zuhdi bahwa “Muhammad, kamu mau taukah? Anak kamu ini nanti lebih alim dari pada kamu. Inilah biografi Guru Zuhdi secara singkat yang bisa saya tuliskan di blog ini, agar selalu menambahkan kecintaan kita kepada Guru Zuhdi.

Majelis Ta’lim Guru Zuhdi Banjarmasin dikenal orang diseluruh Banjarmasin pada khususnya dan Kalimantan Selatan pada umumnya. Sesuai dengan Perkataan Abah Guru Sekumpul terbukti sekarang ini dengan kasyaf beliau. Alhamdulillah,

Jadwal Majelis Guru Zuhdi Banjarmasin

Guru Zuhdi mempunyai beberapa jadwal majelis ta’lim yang diadakan secara umum dalam seminggu. Jadwal majelis Guru Zuhdi dimulai pada hari selasa hingga malam ahad. Adapun jadwal majelis Guru Zuhdi adlah sebagai berikut :

• Pengajian Guru Zuhdi Selasa Sore Komplek. Citra Graha Banjarmasin
• Pengajian Guru Zuhdi Malam Kamis Pondok Indah Teluk Dalam Banjarmasin
• Pengajian Guru Zuhdi Malam Jum’at Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin
• Pengajian Guru Zuhdi Malam Sabtu Belakang Masjid Jami Banjarmasin (Rumah Guru Zuhdi)
• Pengajian Guru Zuhdi Malam Minggu Masjid Jami Banjarmasin

Sekarang ini kita juga bisa mengakses ceramah video Guru Zuhdi live di website resmi organisasi MAJTA atau melalui beberapa akun youtube dan aplikasi majelis ta’lim lainnya. Ada beberapa website yang juga menyediakan ceramah Guru Zuhdi mp3 yang bisa didownload secara gratis untuk kita simpan sebagai bahan mutholaah kitab. Pengajian Guru Zuhdi terbaru bisa diakses secara penuh di website resmi organisasi MAJTA, kalian bisa menonton dan mengulang kaji semua pengajian Guru Zuhdi diwebsite tersebut nantinya.

Pengajian Guru Zuhdi Selasa Sore tanggal 20 Agustus 2019 (Intisari Ceramah) 

Dan dengan mengamalkan mengurangi bergaul dengan makhluk. Beruzlah krna kita hendak membujurkan pandangan hati yang melahirkan perasaan hati.

Supaya hati jangan diganggu2 maka mata, telinga dan mulut distop hingga hanya hati yg bermain. Tidak ada yg lebih membantu hati fokus selain uzlah. Kalo bisa ditempat gelap. Yang dikerjakan adalah tafakkur. Otak dan hati yang bekerja. Yang dipikirkan direnungi ialah menuju makrifat kpda Allah.

Jadi supaya makrifat dan paham ama Allah. Makanan hati adalah makrifat. Jika hati dimakani maka hati akan sehat. Yang harus dipahami dan dimengerti bahwa semua yg kita dapati yg ada disekitar kita yg ada dikehidupan kita itu mengundang hikmat dan rahmat. 

Itu yang harus dipahami dan dimengerti. Sekalipun kita sakit dan musibah. Bahwa sakit itu mengandung hikmat. Jika kita tdk paham dan memandang sakit itu bala. Hingga ia tidak mau sakit. Menurutnya sakit itu azab paling pedih.

Jadi kita harus paham bahwa bala bisa jadi membuat dosa kita diampuni. Dan pikiran positif lainnya. Kita mau menerima bala karena kita memgerti dan paham. 

Memikirkan tentang bagaimana paham kepda Allah agar jangan sampai salah paham ama Allah. Jika mau dan menerima bala bahwa bala itu ada nikmat. Sehingga saat datang sakit maka hatinya ingat dan sadar bahwa didalam bala ini ada kebaikan dan rahmat. 

Hingga pandangan hati tadi seperti mengecup permen manis. Hingga lahir lah rasa senang dan menerima. Karena ia paham. Menggunakan pandangan bahwa didlm ini ada hikmat, rahmat dan nikmat. 

Apakah harus melihat ada hikmat, nikmat n rahmat itu, tidak harus, jadi walau hanya husnudzon kita saja. Jika hati mengunyah makrifat hingga kenyang dengan rasa. Maka yang timbul kami bukakan dadamu lebar dan luas lebih luas dri lautan dan samudra karena mengamalkan memandang nikmat2 Allah saja.

Ingatlah selalu, bahwa yang hadir ini pasti memgandung hikmat, nikmat dan rahmat, maka pasti kalian akan terbuka hijab. Maka keberuntungan dunia akherat. 

Didalam badan ada segumpal daging. Jika bagus maka bagus semuanya jika tidak maka tidak bagus semuanya. Apakah itu. Yaitu hati. Jafi dijaga bujur2 dan makani hati dengan makrifat. 

Pandangan itu cahaya hati. Pandangan kepada nikmat Allah. Pandangan tadi ada lagi rasa iya yang membuat kita bahagia. 

Maka dengan mengamalkan uzlah yg disebut diatas. Maka akan hasil jadi kebiasaan atas menyendiri. Setelah menemukan hidup yg hakiki (rasa). Maka semua jadi rasa biasa. 

Yang adalah menyendiri (tidak menggantungkan diri lg drpd melihat macam2, makan macam2. Dll. Jadi ada dan tidak ada. Tidak mengapa). Sedangkan hati tidak meminta apa2. Hati ini selalu paham. Dihidup kita ini yg kita cari paham. Maka kita akan memahami semuanya. Dapat Alhamdulillah tidak dapat tidak mengapa. 

Yang adalah suka menyendiri, ini yg diamalkan adalah memakani hati. Makani hati dengan makrifat dan husnudzon. Ini salah satu daripada sesuatu yang harus digawi (rukun) untuk menuju kepda Allah. Yg rukunnya 4. Salah satunya bahwa orang itu paham bahwa hati harus dimakani. Jika ia kawa menyendiri. Maka yang lainnya dengan akan mudah dimakani. 

MAKANAN HATI KITA : MAKRIFAT DAN HUSNUDZON (TAFAKKUR JALANNYA)

Mulut ini tidak ada ingin bicara dengan makhluk. Banyaki belapar dulu, dan perbanyak begadang. 

Rukun 3 yang lainnya : Jangan banyak bicara, jangan banyak makan, jangan banyak tidur. Berkhalwat memakani hati. Orang Wali Abdal rukunnya adalah hati lebih utama dimakani daripada hal yang lain. Jadi awal yang diperbaiki adalah hati dulu yang sehat.

YANG BETUL BAHAGIA : HATI DIMAKANI MAKRIFAT. 

Bermula ini awal seseorg menuju Allah yg mencoba berjalan menuju Allah dengan amalan yang ada didirinya. Amalan yg harus diamalkannya apa. Yaitu 4 : khalwat, tahan makan  tahan bicara, tahan tidur. 

Jika orang itu ketemu Syaikh Murobbi Mursyid. Maka tidak bisa menyendiri. Maka harus ada dan selalu bergaul dengan Guru itu. Dan boleh berkawan dengan orang yg orang2 itu membantu iya untuk menuju kepada Allah.

Tersebut didlm kitab, Syaikh Murobbi Mursyid banyak bersembunyi diakhir zaman. Karena tidak ada lagi menemukan murid yang benar2 ingin menuju Allah. 

Jika ada Murobbi Mursyid : SABAR DAN DIAM. JANGAN BERTANYA ATAU MINTA PENJELASAN. 

Yang masih terbuka Syaikh Murobbi Mursyid yaitu MENGAMALKAN SHOLAWAT. 

Mengamalkan sholawat itu sama dengan telah menemukan Syaikh Murobbi Mursyid : SHOLLAHU ALA SAYYIDINA MUHAMMAD. 

Orang yg membaca sholawat harus sadar bahwa rahmat itu ada dan terus bertambah. Dari sholawat ini lah kita bisa menghilangkan kisah diri. Karena kita sadar Rahmat turun kepada Rasulullah . Hingga org yg sdh makrifat memandang kemuliaan Rasulullah. 

Jadi jika tidak ketemu Guru jangan putus asa. Hingga Kai Guru sdh mewariskan kepada kita : Al Qur'an (isinya Al Qur'an dunia tdk dibawa mati, akherat lebih utama dari dunia), Sholawat (supaya kita memandang rahmat trs) dan Istigfar (Isinya yg berdosa itu saya, apapun masalah itu karena dosa yg ada didlm diri kita, jadi jangan selalu menyalahkan org lain, belajarlah menyalahkan diri, agar kita tdk membuka aib org lain)

Apabila telah hilang kenakalan dirinya yaitu suka mengisahkan diri. Maka hilangkan kesah diri kita. Karena kenakalan diri adalah merasa ada kesah. Hingga selalu meminta dipuji, dll. 

Cirinya 4 paling tidak 2. Dipuji tidak sombong dihina tidak tersinggung. Dikayakan tidak sombong dimiskinkan tidak gengsi. (Cara mengetahui masih ada nafsu atau tidak)

Apabila sudah hilang semua sifat diatas, dan telah mendapat pemahaman dari makrifat. Maka ketika itu orang ini tidak ada lagi mudhorat bergaul dengan makhluk. Krna semua makhluk yg ada ini telah dipandangnya dengan pandangan makrifat. 

Semua apapun kelakuan makhluk pandangannya adalah perbuatan Allah. Tidak lagi mendinding akan hatinya. 

Makani hati dengan makrifat dengan tafakkur menyendiri. Jadi luangkan waktu utk selalu bertafakkur. Didalam Kitab Ihya malah kita disuruh didalam selimut agar gelap tidak ada yg dilihat. 

Istigfarlah selalu karena kita selama ini memaksakan kehendak kepada Allah dan minta dimengerti. Seharusnya kita yang mengerti dengan apapun yang Allah lakukan. 

Saat telah makrifat baik sendiri atau ditengah org banyak ia tdk terdinding oleh makhluk. Karena semuanya telah diperuntukkan untuk makanan hati.

Penutup

Pengajian Guru Zuhdi ini berisikan intisari catatan dari pesan Guru Zuhdi bagi penulis pribadi. Penulis hanya mencatat hal penting bagi penulis dalam pengajian Guru Zuhdi. Nasehat Guru Zuhdi sangat banyak dalam setiap kalam hikmah ceramah Guru Zuhdi. Penulis mencatat ceramah Guru Zuhdi sebagai ingatan untuk penulis pribadi, karena ketika hanya mendengar nasehat Guru Zuhdi kadang penulis akan lupa saat tiba dirumah. Mungkin penulis tidak bisa mencatat semuanya pada saat mendengarkan ceramah Guru Zuhdi. Maka penulis memohon ampun, halal, dan ridho dunia akherat.

Di blog ini, penulis memohon ampun dan rela menggunakan foto Guru Zuhdi yang penulis ambil dari google. Penulis mendesain ulang foto Guru Zuhdi untuk memberikan rasa hormat kepada Guru Zuhdi. Penulis hanya orang biasa yang ingin menyimpan setiap catatan kalam hikmah dari kata kata Guru Zuhdi yang mulia. Kalam Guru Zuhdi akan senantiasa diingat  didalam berbagai masalah kehidupan kita. Nasehat Guru Zuhdi sangat penting bagi penulis untuk selalu dicatat dan diingat, banyak manfaat dari Pesan Guru Zuhdi bagi kehidupan kita sesuai kitab kitab yang Guru Zuhdi ajarkan.

Bagi penulis kata kata mutiara Guru Zuhdi sangatlah penting untuk memberikan jawaban dalam setiap permasalahan hidup. Guru Zuhdi selalu berwasiat kepada kita semua agar senantiasa mencari jawaban hidup dalam ilmu agama. Insya Allah Penulis akan selalu menuliskan catatan ceramah Guru Zuhdi terbaru, jika penulis tidak ada aral untuk hadir didalam majelis beliau. Penulis minta ampun, halal, dan ridho jika ada kesalahan.