Catatan Pengajian Guru Zuhdi Malam Kamis (28 Mar 2018)

Kata2 yg akan dtg menjelaskan bhw sifat khilim itu kebaikannya luar biasa. Khilim (mengerti). Ketahui oleh mu bhwasanya mengerti lebih besar pahalanya drpd melawan n menahan marah. Krn tanpa pengertian bisa semakin marah.
Org yg kawa menahan marah adalah org yg mengerti. Jika menahan tanpa pengertian maka marah bisa meledak. Karena menahan marah itu satu ibarat drpd usaha keras untuk mengerti. Jd klo menahani ja itu bukan solusi tp harus mengerti. Untuk mengerti. Langkah pertama adalah org yg mencoba berpikiran positif. Asal akal mula akalx terbiasa berpikiran negatif. Org yg sukax negatif ini ialah org yg susah utk mengerti. Kd kwa langsung mengerti. Utk dpt pengertian. Paksa ai berjuang n berusaha utk pengertian berpikiran positif.
Awal2 pengertian tingkatanx adalah Khusnudzon, setelah itu ilmu (yakin/paham) setelah itu mengerti.
Org2 dlu aplg Habaib n Al Aydrus. Menuju ma'rifat jalan mereka adalah Khusnudzon. Apakah yg terjdi sangka baik trs. Diotak Sidin positif tarus. Seakan2 kenal n paham ama Allah. Jln mereka tempuh Khusnudzon. Sangka baik mampu membuat org beranai, kd hamuk n bemamai.
Alamat baris itu mati. 1. Tidak bebaris (sukun). Alamat org itu i'tikadnya mantap adalah As Sukun.. kd gerunum2 kd sangkal.
KADA WANI MEHUAL BERANAI JA. KRN KTA JAHIL YG AMPUNNYA ALIM.
Beranai buang sangka jahat n pikiran kd bagus. Gantinya jahil itu adalah khusnudzon.
Khusnudzon ini kayak setengah kasyaf. Hasilnya tenang. Mau cari ketenangan. 1. Faham bhwasanya apa yg ada ini baik n bagus.
Brgsiapa meanggap bagus dgn apa yg terjdi bearti org itu faham. Jika faham tenanglah hidup krn melihat dengan kebaikan.
Sama melihat kebaikan yaitu Khusnudzon. Menempati melihat kebaikan sama dengan faham. Setelah melihat ada kebaikan pasti menerima jika hakun menerima maka tenanglah hidup. Sesakit apapun hidup asal hakun menerima.
Allah itu nampak dan jelas pd org2 yg mendapat bala. Allah sgt sayang ama mereka. Memahaminya ini. Mun faham tejawab masalah mun kda. Kada ai. Kita byk dosa. Lalu dtg bala sbgi hukuman. Berupa bala dunia. Kecil bnar bala dunia ini dibandingkan dengan dosa yg kt gawi. Hakun dihukum diduniakah diakheratkah?
Sesakit2 org dpt bala. Masih ada diberi nikmat oleh Allah coba bayangkan jka sdh dineraka.
Org yg kd kw menjawab masalah wajar ja kd naik kelas. Jd belajarlah utk mehilangkan pemarah n hamuk. Caranya begemetan mengerti.
Sayyidina Zainal Abidin "jika org beebuat salah wan Sidin, jer Sidin mgkn inya kd tahu, mungkin inya kd faham, sampai 70 lbh kemungkinan, sampai habis kemungkinan mun kd dpt mencari kemungkinan bearti kita yg bodoh. Jd wajar ja disambat org bodoh".
Jd selalu lah berpikir positif aja. Apapun yg terjdi.
Mun marah membelakangi org itu dilaknat oleh Allah.
Saat org marah kita jgn marah. Selalu berpikiran positif.
Org yg berpikiran negatif itu nantinya akan menyesal.
Tetapi apabila jk sdh terbiasa yg demikian itu bbrp waktu maka jdilah melawan marah itu kebiasaan. Hingga marah dtg positif yg dmasukkannya. Maka tdk bergerak aktif lg marahx. Andai aktif jua. Maka dlm melawaninya kd susah lg. Ketika pikirannya sdh positif2 itu yg disebut sifat Khilim
Org yg mengerti berpikiran positif itu menunjukkan sempurna kepintaran org tersebut. Lalu dalil "menguasainyq si akal td kepda nafsu" nafsu itu pikiran negatif akal sebaliknya.
Dan bukti atas hancurnya kekuatan marah dan tunduknya sifat kuat marah td. Menuruti bagi apa kata akal.
Tetapi utk dpt khilim permulaannya disebut yaitu berjuang dlu habis2an melawan negatif td dengan pikiran positif.
Rasul bersabda "hanyasanya org itu bujur paham setelah berjuang dlu belajar(ta'alum lalu ilmu) dan sempurna pengertiannya berjuang dlu berpikir positif.
Brgsiapa yg menginginkan berusaha habis2an utk mendpt kebaikan. Diotakx hdk baik. Apapun hdk baik. Maka Allah akan beri apa yg dia inginkan.
Brgsiapa menjaga kd menggawi yg kd baik. Maka Allah akan menjaga nya.
Utk mendptkan Khilim berarti dr hadist td berjuang dlu. Berpikir positif2 trs. Sebagaimana utk mndpt bujuran Faham. Ya belajar dlu.
Kejarlah oleh mu akan pemahaman (ilmu) dan tuntutlah dengan faham td bujur2 Sakinah. Dan Sakinah td digendeng oleh Pengertian.
Yg dikiyau Guru tp masih pemusangan. Itu lain Guru. Kita ni belum jd Guru. Jd Murid ja belum tentu bujur.
Ilmu harus dikawankan dengan Sakinah (tenang) dan Khilim (mengerti).
Berendah dirilah dirimu bagi org yg engkau ajari (tawadhu) dan bagi guru yg engkau belajar dr guru td. Baik ld murid n guru jgn lepas sifat tawadhu. Jgn engkau jdikan dirimu tergolong ulama yg pengarasan. Yg namamya Guru itu mengerti dengan keadaan muridnya. Mencoba melatih2 begemetan. Tapi Sidin memahami dgn kondisi org yg dilajari. Jgn memaksakan kehendak kpd murid.
Giringi gaya murid. Jgn dipaksakan.
Tanamkan dihati anak cinta kpd wali n ulama.
Cintanya kpd Wali n Org Soleh itu nanti yg akan emmberi ia Syafaat.
Mun Ziarah KeMaqam Habib atau Kai Guru. Bepadah wan Sidin kaya ini.
BIB ULN GARING BANTUI ULN.
Oleh krn ikm jd ulama yg pengarasan td hakekatx memguasai kejahilan kalian akan pengertian kalian. Bearti kd alim (jahil) krn kd menggiring org.
DOA DAN CINTA. TANAMKAN KEDUANYA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catatan Pengajian Guru Zuhdi Malam Kamis (5 Sep 2018)

Catatan Pengajian Guru Zuhdi Malam Jum'at (20 Juni 2019)

Catatan Pengajian Guru Zuhdi Malam Sabtu (9 Nov 2018)